Alat Pengusir Ikan Hiu

               Ikan Hiu (superordo Selachimorpha) adalah sekelompok  ikan dengan kerangka tulang rawan yang lengkap dan tubuh yang ramping.

               Mereka bernapas dengan menggunakan lima liang insang (kadang-kadang enam atau tujuh, tergantung pada spesiesnya) di samping, atau dimulai sedikit di belakang, kepalanya. 

              Hiu mempunyai tubuh yang dilapisi kulit dermal denticles untuk melindungi kulit mereka dari kerusakan, dari parasit, dan untuk menambah dinamika air. Mereka mempunyai beberapa deret gigi yang dapat digantikan.

             Hiu mencakup spesies yang berukuran sebesar telapak tangan. Hiu pigmi, Euprotomicrus bispinatus, sebuah spesies dari laut dalam yang panjangnya hanya

22 cm, hingga hiu paus, Rhincodon typus, ikan terbesar yang mampu tumbuh hingga sekitar 12 meter dan yang seperti ikan paus, hanya memakan plankton melalui alat penyaring di mulutnya.

            Hiu banteng, Carcharhinus leucas, adalah yang paling terkenal dari beberapa spesies yang berenang di air laut maupun air tawar (jenis ini ditemukan di Danau Nikaragua, di Amerika Tengah) dan di delta-delta. (sumber : Wikipedia Bahasa Indonesia)

               SeaChange, sebuah perusahaan Australia, mengumumkan keberhasilannya menciptakan alat elektronik pengusir ikan hiu, SeaChange mengakui telah menguji coba keampuhan alat itu di perairan Australia Selatan dan Afrika Selatan yang merupakan habitat hiu putih.

                Percobaan nya berhasil, pemangsa buas itu menjauhi para perenang yang mengenakan alat penghalau. Alat yang harus di tempelkan ke kaki perenang itu mampu menghalau hiu dalam radius 4-5 meter karena memancarkan medan listrik.

             Medan listrik ini menggetarkan sistem saraf hiu. Makin dekat jaraknya, getaran kian kuat hingga hiu tak nyaman bila berdekatan. Alat berharga US$ 240 (sekitar 2,4 juta) itu merupakan pengembangan dari lapisan khusus anti hiu yang sudah dipakai penyelam pencari mutiara dan atlet triatlon pada olimpiade 2000.

            Bobotnya cuma setengah kilogram dan dilengkapi baterai yang tahan selama 4 jam. "Alat ini hanya berpengaruh pada hiu karena hewan tersebut punya naluri pemburu," kata Jerry Kleeman, Direktur Pelaksana SeaChange. Selain berguna melindungi nyawa manusia, penghalau hiu juga bermanfaat melindungi hewan seperti kura-kura, paus, dan lumba-lumba dari serangan predator laut yang sangat berbahaya tersebut.